Lab 12 Internet Access

Lab 1.2 Internet Access (HS Rumah Ngoprek)

Topologi 

Pengertian

Hal mendasar agar sebuah device baik router maupun komputer dapat terkoneksi ke internet membutuhkan beberapa informasi ip yang di setting pada perangkat tersebut, diantaranya ip address, subnetmask, default gateway, dan dns server.

Secara umum cara mengkoneksikan router mikrotik ke internet ada dua metode yaitu metode WiFi dan LAN

1. Metode WiFi : metode ini digunakan jika kita ingin menghubungkan router ke internet, sumbernya menggunakan wireless
2. Metode LAN : metode ini digunakan jika kita ingin menghubungkan router ke internet, sumbernya menggunakan kabel lan

Koneksi internet sangatlah dibutuhkan ketika kita melakukan setting Mikrotik. Untuk melakukan konfigurasi setting mikrotik, untuk melakukan konfigurasi internet bisa menggunakan beberapa cara yaitu setting secara manual (static) dan otomatis (dynamic) 

Konfigurasi  akan dilakukan menggunakan cara otomatis (dynamic) 

Konfigurasi

Metode WiFi 

Metode ini dilakukan jika kita ingin menggunakan WiFi sebagai sumber internet

1. Pada umumnya by-default di mikrotik interface wireless (wlan1)-nya ialah dalam keadaan terdisable, maka dari itu kita perlu mengaktifkannya dengan perintah interface wireless enable wlan1, status X menandakan interface tersebut terdisabled

2. Jika access point menggunakan password maka kita harus konfigutasi security profile dengan menggunakan perintah sebagai berikut.

Keterangan :

• name = penamaan untuk security profie yang ingin dibuat (bersifat bebas)
• mode = dynamic-keys
• authentication-types = wpa-psk,wpa2-psk 
• wpa-pre-shared-key = isikan sesuai password access point anda

3. Konfigurasi pada interface wireless dengan perintah sebagai berikut

Keterangan

• ssid = ssid dari access point anda
• mode = station dikarenakan router akan dikonfigurasi sebagai penerima internet
• security-profile = nama security profile yang sudah dibuat sebelumnya

Pastikan status flags sudah R (Running) yang berarti router sudah terhubung ke AP

4. Lakukan konfigurasi dhcp-client untuk merequest IP ke access point dengan perintah sebagai berikut

Pastikan apakah dhcp-client sudah aktif atau belum) dimana jika status sudah bound mengindikasikan dhcp-client sudah aktif dan akan mendapatkan IP 

5. Lakukan test PING ke internet (google.com) jika status sudah ttl maka mikrotik router sudah terhubung ke internet jika belum maka status akan RTO (Request Time Out)

Metode LAN

Metode ini dilakukan jika kita menggunakan ISP sebagai sumber internet.

Topologi

Konfigurasi

1. Buka Terminal pada Winbox > ketikkan perintah interface print untuk mengecek dimana kita menghubungkan kabel UTP yang mengarah ke ISP. Pada case kali ini sumber internet terhubung ke interface ether1

2. Lakukan konfigurasi dhcp client dengan perintah sebagai berikut

Interface wlan1 sudah terdaftar namun statusnya tidak ada dikarenakan interface wlan1 pada dhcp-client belum aktif, maka dari itu kita perlu mengaktifkannya.

3. Aktifkan interface ether1 pada dhcp-client dengan perintah sebagai berikut

Pastikan apakah dhcp-client sudah aktif atau belum) dimana jika status sudah bound mengindikasikan dhcp-client sudah aktif dan akan mendapatkan IP 

4. Lakukan test PING ke internet (google.com) dengan perintah ping google.com

Sekian Terima Kasih